Tasikmalaya, Kabarsakti.com – Kodim 0612/Tsm Koramil 1214/Skj tengah menjalankan program ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan sempit untuk beternak burung puyuh. Program ini baru berjalan selama 3 minggu dan menunjukkan hasil yang positif.

“Awalnya kami memulai dengan 20 ekor burung puyuh untuk melihat perkembangan dan apakah mereka bisa menyesuaikan dengan cuaca. Setelah satu minggu, perkembangannya sangat baik, sehingga kami memutuskan untuk menambah menjadi 80 ekor,” ujar Kapten Inf Adie Jumali, Danramil 1214/Skj selaku inisiator program ini, Kepada media Kabar Sakti.

Rekan-rekan Babinsa lainnya mendukung sepenuhnya dengan sukarela, membantu pembuatan kandang, mencari sekam, kayu, dan bahan lainnya yang diperlukan.

Selama tiga minggu pertama, burung puyuh sudah mulai menghasilkan telur, meskipun masih dalam proses belajar merawatnya dengan baik dan mencari pakan alternatif yang murah namun tetap berkualitas untuk mendukung perkembangan telur puyuh.

Telur yang dihasilkan dari ternak burung puyuh tersebut diberikan kepada anak-anak di PAUD, TK, dan SD terdekat untuk meningkatkan gizi mereka dan mendukung program pemerintah.

Saat ini, telur puyuh telah diberikan kepada PAUD TK PGRI Kecamatan Sukaraja sebagai tambahan gizi bagi anak-anak mereka. “Terima kasih banyak kepada Koramil 1214/Skj yang telah membantu memberikan tambahan gizi kepada anak-anak kami di PAUD TK PGRI Kecamatan Sukaraja. Semoga kebaikan ini dibalas dengan berlimpah oleh Allah SWT,” ucap Nina, Kepala Sekolah PAUD TK PGRI Kecamatan Sukaraja, Sabtu 21 Desember 2024.

Pemberian telur puyuh kepada anak-anak TK dan SD diharapkan dapat berlanjut untuk meningkatkan gizi mereka. Sementara itu, ternak burung puyuh diharapkan dapat berkembang dengan baik.

“Koramil 1214/Skj bersama-sama berusaha mencari inovasi yang bermanfaat bagi warga sekitar, khususnya warga binaan kami,” pungkas Kapten Inf Adie Jumali. (Abucek)