Kab.Tasikmalaya, kabarsakti.com  –  Dalam rangka memperingati HUT ke-74 Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan HUT ke-62 Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) sekaligus melaksanakan pelantikan anggota Linmas, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui Satpol-PP bidang SDM / Linmas mengundang kepada dua orang perwakilan anggota Linmas yang aktif dari setiap Desa se-Kabupaten Tasikmalaya.

Seusai acara yang digelar dihalaman kantor bupati komplek perkantoran pemerintah Kabupaten Tasikmalaya tersebut, ditemukan adanya indikasi me-manipulasi data. Kamis, 6/6/2024.

Seorang anggota Linmas berinisial (ES) asal Desa Linggaraja Kecamatan Sukaraja yang mengenakan seragam Linmas dengan atribut lengkap, akan tetapi papan nama didadanya bertuliskan nama Dadang, sehingga menimbulkan pertanyaan masyarakat banyak.

Munculnya nama (EJ) sebagai Kepala Dusun (Kadus) terdaftar juga sebagai anggota Linmas tetapi dia mengaku tidak tau Apa-apa. “Masa iya saya mengajukan nama saya sendiri, tanyakan saja kesana!” Kata (EJ).

Selanjutnya awak media kabarsakti konfirmasi kepada (GS) selaku Plt.Camat Sukaraja di kantor nya. “Saya baru mendengar sekarang belum ada yang resmi melapor seperti sekarang, secepatnya saya akan memanggil yang bersangkutan.” Ucap (GS)

Perangkat Desa tidak boleh merangkap jabatan, apalagi menjadi anggota Linmas.” Tandasnya.

Salah seorang anggota Linmas yang enggan disebutkan identitasnya memaparkan kepada awak media kabarsakti.

“Polemik itu sudah lama dibahas dan dipertanyakan oleh ketua  Linmas di Kecamatan Sukaraja, bahwa tiga nama yang didaftarkan oleh pemdes Linggaraja tersebut, adalah perangkat Desa diantaranya, (DDG) menjabat sebagai bendahara di Desa Linggaraja, (EJ) menjabat sebagai Kepala Dusun dan (JL) juga sebagai Kepala Dusun.” Paparnya.

“Padahal Nama-nama anggota Linmas yang aktif di Desa Linggaraja adalah Engkan Sukanda, Nandang dan Purnama.” lmbuhnya.

Pada Sabtu 8 Juni 2024 Dikonfirmasi melalui saluran telepon, Dadang Kurnia selaku ketua Linmas Kecamatan Sukaraja membenarkan. “Permasalahan tersebut sudah lama diperbincangkan, bahkan sudah beberapa kali pertanyakan tentang kebenarannya data Linmas di Desa Linggaraja.” Ucap Dadang Kurnia Ketua Linmas.

“Namun (DDG) selaku Bendahara Desa Linggaraja yang sekaligus menjadi anggota Linmas, tidak memberi respon dan kasus ini terbongkar setelah anggota Linmas yang dikirimkan ke acara kegiatan Linmas di Kabupaten Tasikmalaya sehingga banyak diketahui masyarakat.“Pungkasnya.

Ketua BPD Desa Linggaraja Eno, ketika dikonfirmasi awak media kabarsakti melaui WhatApp, menjawab dengan singkat. “Ke urang Taros-taros hela ka Kasie na. (nanti saya Tanya-tanya dulu ke Kasie nya).” Ucap nya.

(Red)